SELEKSI PESERTA PELATIHAN LANJUTAN KERJASAMA PEMERINTAH KOTA SERANG MELALUI DISNAKERTRANS DENGAN BBPVP SERANG
KOTA SERANG – Ratusan pencari kerja (pencaker) di Kota Serang mengikuti proses seleksi yang digelar oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Serang, sebelum nantinya dikirim untuk mengikuti pelatihan dan langsung ditempatkan bekerja di sejumlah perusahaan mitra.
Kegiatan seleksi ini merupakan bagian dari kerja sama antara Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Serang, Pemkot Serang, dan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Hasna Jaya Sejahtera. antusiasme peserta dalam Pelatihan cukup tinggi. Sebanyak 67 orang mendaftar untuk bidang softskill, 34 orang untuk barista, 24 orang untuk public speaking, dan 20 orang untuk sablon. Namun, kuota pelatihan untuk masing-masing bidang hanya 16 orang.
Melalui seleksi Pelatihan ini diharapkan para pencaker dari Kota Serang benar-benar memiliki kualitas dan kompetensi yang tinggi sebelum mengikuti pelatihan dan akhirnya bekerja. Melalui kolaborasi dengan LPK Hasna Jaya Sejahtera, pihaknya optimistis banyak peserta pelatihan yang nantinya diterima bekerja. Pasalnya, LPK Hasna telah menjalin kerja sama dengan sejumlah perusahaan di wilayah Jabodetabek dan Provinsi Banten.
Setelah seleksi rampung, para pencaker akan menjalani pelatihan selama empat hari di LPK Hasna Jaya Sejahtera, sebelum akhirnya disalurkan ke perusahaan-perusahaan mitra.
Direktur LPK Hasna Jaya Sejahtera, Rusdiat, menyebut lembaganya telah bekerja sama dengan 18 perusahaan besar di Banten dan Jawa Barat, meliputi sektor sparepart, garmen, makanan, dan manufaktur lainnya.
“Selama empat hari, peserta akan mengikuti pelatihan dan mendapatkan sertifikasi agar siap ditempatkan bekerja. Kami tidak hanya melatih, tapi juga memastikan mereka bisa langsung disalurkan ke perusahaan mitra,” jelas Rusdiat.
Senada, pengurus LPK Hasna Jaya Sejahtera, Wian Maulan, menegaskan bahwa pelatihan ini bukan semata kegiatan pembekalan keterampilan, melainkan berorientasi pada penempatan kerja.
“Kami tidak mau hanya melatih tanpa hasil. Tujuan kami adalah agar setiap peserta bisa bekerja setelah pelatihan. Jadi bukan sekadar pelatihan formalitas,” tegas Wian.
Ia juga memastikan, pelatihan hasil kerja sama Disnakertrans Kota Serang, BBPVP Serang, dan LPK Hasna Jaya Sejahtera ini sepenuhnya gratis, tanpa pungutan biaya apapun.
“Semua peserta tidak dipungut biaya. Mereka hanya perlu mengikuti pelatihan dengan disiplin, setelah itu kami bantu salurkan ke perusahaan rekanan,” ujarnya.
Wian menambahkan, LPK Hasna Jaya Sejahtera bukan lembaga outsourcing, melainkan lembaga pelatihan dan penyaluran tenaga kerja yang berperan aktif mendukung program pemerintah dalam menekan angka pengangguran di Kota Serang.